Viva Sumsel

 Breaking News
  • Wasit Badut Untungkan Timnas U-23 Qatar VIVA SUMSEL.COM, DOHA  – Kepemimpinan Wasit saat Timna Indonesia U 23 kalah dari Qatar membuka mata pecinta sepak bola. Apakah itu sebabnya Qatar hanya jadi badut saat lawan negara luar Asia?...
  • Siomay Jadi Pangsit Terbaik Dunia 2024 Versi Taste Atlas VIVA SUMSEL.COM – Siomay menduduki peringkat pertama dalam daftar “Top 100 Dumplings in The World” (Top 100 Pangsit di Dunia) versi platform katalog makanan dan minuman di dunia, Taste Atlas....
  • Asyik Berenang, Bocah 5 Tahun Hanyut di Sungai Kikim VIVA SUMSEL.COM, LAHAT– Afifah (5) bocah perempuan warga Desa sukarame Kecamatan Kikim barat Kabupaten Lahat, hanyut dan tenggelam terbawa derasnya arus sungai kikim pada Minggu (14/04/2024) Kepala Kantor Basarnas Palembang...
  • HIKKMA OI Dukung Penuh RD dan MY Maju Pilkada 2024 VIVA SUMSEL.COM, PALEMBANG – Dalam sebuah acara Halal Bi Halal yang diadakan oleh Himpunan Keluarga Kecamatan Muara Kuang Ogan Ilir (HIKKMA OI) di Auditorium Balaputra Dewa, Palembang pada Minggu (14/4/2024),...
  • Lifter Putri Nurul Akmal Raih Tiket Olimpiade 2024 Paris VIVA SUMSEL.COM, JAKARTA – Lifter putri Indonesia Nurul Akmal lolos ke Olimpiade 2024 Paris melalui kuota realokasi. Kepastian Nurul Akmal lolos ke Olimpade Paris yang digelar pada 26 Juli hingga...

Optimalkan PAD, PT. Patralog Kembali “Dihidupkan”

Optimalkan PAD, PT. Patralog Kembali “Dihidupkan”
Desember 31
03:43 2015

Viva Sumsel.com – Palembang, Pemerintah kota (Pemkot) Palembang berencana akan mengatifkan kembali kegiatan operasional PT. Palembang Trading ang logistic. Seperti diketahui, sebelumnya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemkot ini telah lama tak aktif alias mati suri.

Hal itu mengemuka dalam rapat koordinasi antara Pemkot dengan PT. Patralog di ruang rapat Setda Pemkot Palembang, Rabu, (30/12).

Menurut Staf ahli ekonomi pembangunan dan investasi Pemkot Palembang, Sudirman Tegoeh efetiktifitas operasional akan di mulai awal bulan januaru mendatang. Pengaktifan ini menyusul masih adanya dana penyertaan modal dari Pemkot.

“Nanti jika terdapat margin keuntungan maka 50 persen dari keuntungan itu dikembalikan kepada Pemkot dalam bentuk Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujarnya.

Salah satu tujuannya adalah mengoptimalkan PAD dari sektor pengelolaan pelabuhan 32 ilir, sebab pelabuhan ini rekesan “tak terurus”. Mengingat masih adanya kapal tongkang yang melewati eks pelabuhan tersebut, maka diperlukan pengaturan tongkang batubara yang melintas agar tetap tertib.

“Pelabuhan itu kita fungsikan sebagai tempat sandar tongkang batubara dan setiap tongkang yang parkir akan dikenakan biaya sandar sekitar Rp 3 juta per tongkang dengan durasi sandar paling lama enam jam dan PT Patralog lah yang akan mengelolanya,” paparnya.

Jadi, kata Sudirman, setiap tongkang batubara yang melintas mesti parkir dan Pemkot dalam waktu dekat ini segera menerbitkan Perwali sebagai payung hukumnya.

“Setelah Perwali diterbitkan pemkot segera membentuk tim optimalisasi PAD, tim inilah yang nantinya bekerja mengelola sumber PAD khususnya dari angkutan sungai,” pungkasnya. (anz).



About Author

redaksi Viva Sumsel

redaksi Viva Sumsel

Related Articles

0 Comments

No Comments Yet!

There are no comments at the moment, do you want to add one?

Write a comment

Only registered users can comment.

Email Subcribers

Loading

MEDIA PATHNER

Banner Partnership

BANNER PARTNERSHIP

Idul fitri 1445 h

Kalender

Desember 2015
S S R K J S M
    Jan »
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  

Banner PARTNERSHIP

Karir Pad Widget