Lindungi Kota Dan Warganya, Ridho Tegas Alihkan Lalu Lintas Angkutan Batubara
VIVA SUMSEL.COM, Prabumulih – Setelah sebelumnya mengangkat tema penolakan permohonan izin tambang batubara dan keberhasilan program gas kota, pada kampanye ke-4 di Desa Karangan Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT), Rabu (7/3) sekitar pukul 15.00 wib, Calon incumbent Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM memaparkan isu baru yakni pengalihan arus lalu lintas angkutan batubara dari Jalan Sudirman ke Jalan Lingkar.
Calon incumbent Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM Saat dibincangi di kediamannya sebelum berangkat ke lokasi kampanye mengatakan, pengalihan arus lalu lintas angkutan batu bara perlu disampaikan agar masyarakat tahu bahwa dirinya tidak hanya membangun kota tetapi juga merawat dan menjaganya dari kendaraan bertonase tinggi.
“Beberapa tahun lalu kita sudah melakukan pelebaran Jalan Sudirman untuk kelancaran dan kenyamanan masyarkat berlalu lintas, bangunan tersebut juga harus dirawat dan dijaga dengan menerapkan aturan tentang larangan kendaraan bertonase tinggi lewat di Jalan Sudirman dan dialihkan ke Jalan Lingkar,” katanya.
H Ridho Yahya menambahkan, selain untuk melindungi bangunan fisik sarana infrastruktur transportasi yang telah ada, larangan lalu lintas angkutan batu bara di Jalan Sudirman yang melintasi jantung kota berpenduduk padat tentunya juga untuk melindungi masyarakat dari ancaman kecelakaan lalu lintas (Lakalantas).
“Sebagaimana yang kita ketahui, pada awal-awal truk angkutan batubara melintasi Kota Prabumulih tidak sedikit Laka lantas yang terjadi akibat ulah sopir truk angkutan batubara memakan korban jiwa, dengan dialihkannya lalu lintas angkutan batubara ke kita berharap keselamatan warga dan kenyamanan berlalu lintas dapa lebih terlindungi,” tambahnya.
Ditegaskan H Ridho Yahya, semua yang dilakukannya selama memimpin Kota Prabumulih 5 tahun terakhir adalah semata-mata untuk kesejahteraan, kemakmuran dan kenyamanan masyarakat, untuk itu dirinya berharap masyarakat Kota Prabumulih pada umumnya dan masyarakat Desa Karangan khususnya dapat memberikan dukungan kepadanya.
“Jika masyarakat menerima dan setuju dengan program yang telah saya jalankan selama 5 tahun terakhir maka pada tanggal 27 Juni nanti datanglah ke TPS untuk menggunakan hak suara masing-masing, pilih gambar pasangan calon dan coblos Ridho – Fikri, dengan demikian saya bisa melanjutkan program kerja yang belum usai,” tegasnya. (anz)
There are no comments at the moment, do you want to add one?
Write a comment