Viva Sumsel

 Breaking News
  • Kloter Pertama Embarkasi Palembang Berangkat 12 Mei 2024 VIVA SUMSEL.COM, PALEMBANG – Embarkasi Palembang tahun ini akan memberangkatkan 8.506 jemaah haji. Kloter pertama akan masuk asrama haji pada 11 Mei 2024 dan diberangkatkan menuju Madinah pada keesokan harinya...
  • Indosat dan Mastercard Umumkan Kemitraan Cybersecurity Center of Excellence VIVA SUMSEL.COM, JAKARTA – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat or IOH) dan Mastercard hari ini menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk berkolaborasi dalam menjaga ekonomi digital Indonesia melalui peresmian Indosat-Mastercard Cybersecurity Center...
  • Tren Positif, Timnas Indonesia U-23 Gebuk Australia 1-0 VIVA SUMSEL.COM, DOHA – Indonesia meraih kemenangan pertamanya di Piala Asia U 23 2013 Garuda Muda membungkam Australia 1-0 lewat gol Komang Teguh. Indonesia menghadapi Australia di Abdullah bin Khalifa...
  • Polda Sumsel Musnahkan Ribuan Gram Sabu dan 183 Butir Ekstasi VIVA SUMSEL.COM, PALEMBANG – Direktorat reserse narkoba Polda Sumater Selatan musnahkan barang bukti narkoba hasil ungkap kasus sebelum lebaran. Narkoba yang dimusnakan dari delapan laporan polisi dengan 13 tersangka ungkap...
  • PPDB Harus Jauh dari Pungli VIVA SUMSEL.COM, PALEMBANG – Kepala Dinas pendidikan Provinsi Sumatera Selatan H. Teddy Meilwansyah, S.STP, M.M., M.Pd. melalui PLH Drs H Sutoko MSi., mengatakan mengenai substansi PPDB serta dasar hukum yang...

Begal Rampas Motor Yulinda Disiang Hari Bolong

Begal Rampas Motor Yulinda Disiang Hari Bolong
Januari 16
16:15 2017

VIVA SUMSEL.COM, Palembang – Aksi begal di kota Palembang kini semakin nekat saja, bukan hanya malam hari, aksi juga terjadi disiang hari bolong. Seperti yang menimpa Yulinda Sari (21) warga Jalan Bungaran V, Kelurahan 8 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang, saat tengah melintas di jalan Gubernur H.Bastari (Jakabaring) atau tepatnya di depan gedung Dekranasda, Yulinda dipepet komplotan begal dan memaksanya untuk berhenti.

Pelaku yang berjumlah tiga orang memintanya turun sembari menempelkan senjata tajam di lehernya. Komplotan begal itu memintanya agar menyerahkan sepeda motor yang dikendarai Yulinda, Karena takut Yulinda akhirnya merelakan motor Yamaha Mio GT BG 2870 AAD miliknya dibawa kabur oleh komplotan begal.

Usai kejadian itu dirinya pun melaporkan peristiwa tersebut di SPKT Polresta Palembang, Senin (16/1/2016) sekitar pukul 11.00 wib. Dihadapan petugas, korban menceritakan kronologi kejadian yang bermula saat dirinya pulang dari mengatar ibunya, Heriana (44)  ketempat kerja di OPI Mall.

Setelah mengantar ibunya, dirinya bermaksud hendak pulang kerumah namun ditengah perjalanan dirinya dicegat oleh komplotan begal.

“Kata mereka, kalau tidak menyerahkan motor maka leher saya akan dibeset dengan sajam, karena takut akhirnya motor saya serahkan kepada mereka,” ujar Yulinda

Sementara, Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Marully Pardede menjelaskan, pihaknya sudah menerima laporan dari korban. “Laporannya sudah kita terima dan akan segera ditindaklanjuti,” tandasnya (anz)

.

 



About Author

redaksi Viva Sumsel

redaksi Viva Sumsel

Related Articles

0 Comments

No Comments Yet!

There are no comments at the moment, do you want to add one?

Write a comment

Only registered users can comment.

Email Subcribers

Loading

MEDIA PATHNER

Banner Partnership

BANNER PARTNERSHIP

Idul fitri 1445 h

Kalender

Januari 2017
S S R K J S M
« Des   Feb »
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
3031  

Banner PARTNERSHIP

Karir Pad Widget