Viva Sumsel

 Breaking News
  • PPDB Harus Jauh dari Pungli VIVA SUMSEL.COM, PALEMBANG – Kepala Dinas pendidikan Provinsi Sumatera Selatan H. Teddy Meilwansyah, S.STP, M.M., M.Pd. melalui PLH Drs H Sutoko MSi., mengatakan mengenai substansi PPDB serta dasar hukum yang...
  • Pemkot Palembang Apresiasi Peran Strategis DPD REI Sumsel VIVA SUMSEL.COM, PALEMBANG – Pj Walikota Ratu Dewa mengapresiasi peran DPD Real Estate Indonesia (REI) Sumatera Selatan (Sumsel) yang sudah memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan di Kota Palembang. Diketahui Real...
  • Banjir Kepung Muratara, Enam Jembatan Gantung Putus 1 Orang Dilaporkan Hilang   VIVA SUMSEL, MUARATARA – Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah kabupaten Musi Rawas Utara pada selasa (16/04/2024) menyebabkan debit air sungai Rupit dan...
  • Wasit Badut Untungkan Timnas U-23 Qatar VIVA SUMSEL.COM, DOHA  – Kepemimpinan Wasit saat Timna Indonesia U 23 kalah dari Qatar membuka mata pecinta sepak bola. Apakah itu sebabnya Qatar hanya jadi badut saat lawan negara luar Asia?...
  • Siomay Jadi Pangsit Terbaik Dunia 2024 Versi Taste Atlas VIVA SUMSEL.COM – Siomay menduduki peringkat pertama dalam daftar “Top 100 Dumplings in The World” (Top 100 Pangsit di Dunia) versi platform katalog makanan dan minuman di dunia, Taste Atlas....

Debu Tebal Resahkan Warga Karan Tina dan Pengguna Jalan Tanjung Enim

Debu Tebal Resahkan Warga Karan Tina dan Pengguna Jalan Tanjung Enim
November 29
15:58 2017

VIVA SUMSEL.COM, Muara Enim – Debu tebal disepanjang jalan menuju PT Bukit Asam Tbk persero dari jembatan Pasar bawah menuju perkampungan meresahkan warga karan tina Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan dan pengguna jalan.

Dari Pantauan Viva Sumsel.com dilapangan Rabu (29/11) pukul 08.15 di jalan menuju PT Bukit Asam Tbk persero dari jembatan Pasar bawah menuju perkampungan warga karan tina debu jalan sudah melebihi ambang batas, debu jalan yang diakibatkan keluar masuknya kendaraan PTBA menuju lokasi penambangan batubara. Rabu (29/11)

Menurut salah satu warga pengguna jalan Supri (49) mereka sangat terganggu dengan kondisi jalan berdebu ini kalau dibiarkan terus dapat menimbulkan penyakit bagi warga dan pengguna jalan lainnya apalagi ini akses menuju perkampungan.

“Jalan Ini kan banyak juga digunakan pengendara lain apalagi menuju perkampungan lagipula banyak anak-anak di sekitar sini kan berbahaya” ungkapnya

Gendon sala satu warga karan tina menyampaikan jalan ini sudah 5 hari tidak ada penyiraman seakan-akan  ada indikasi pembiaran dari pihak terkait.

“Seperti yang kita lihat, saat kendaraan menuju tambang atau sebaliknya debu pekat harus kami terima”  Ujar Gendon

Saat dikonfirmasi melalui WhatsApp menurut Sopian Asauri Asmen K3 mengatakan masalah ini sudah dikoordinasikan dan dalam penanganan

“Kita sudah koordinasikan dan dalam penanganan” ujarnya (Habibi)



About Author

redaksi Viva Sumsel

redaksi Viva Sumsel

Related Articles

0 Comments

No Comments Yet!

There are no comments at the moment, do you want to add one?

Write a comment

Only registered users can comment.

Email Subcribers

Loading

MEDIA PATHNER

Banner Partnership

BANNER PARTNERSHIP

Idul fitri 1445 h

Kalender

November 2017
S S R K J S M
« Okt   Des »
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
27282930  

Banner PARTNERSHIP

Karir Pad Widget