Viva Sumsel

Viva Sumsel.com – Palembang, Mengulang gerakan yang pernah dilakukan pada tahun 2014 dan 2015 lalu, Komunitas Earth Hour Palembang kembali berencana melakukan gerakan pemadaman listrik selama satu jam di Palembang. Gerakan ini dilakukan sebagai upaya mengajak masyarakat untuk melakukan langkah-langkah penghematan energi

Usai melakukan pertemuan dengan asisten II Pemkot Palembang, Hardayani, Jumat, (11/3) Ketua divisi jaringan pemerintah lokal dan corporasi Komunitas penggerak earth hour, Siti Anisa mengatakan Komunitas penggerak Earth Hour akan kembali melakukan aksinya pada tahun ini. Aksi tersebut akan dilakukan pada tanggal 19 maret mendatang dan pertemuannya dengan pihak pemkot bertujuan untuk meminta dukungan terkait pemadaman lampu serentak pada puncak acara celebre Earth Hour.

“Kami mengajak masyarakat kota Palembang untuk bersama-sama melakukan penghematan energi selama satu jam pada pekan mendatang,” ujarnya.

Ia menjelaskan teknis pelaksanaan gerakan pada tahun ini adalah mematikan listrik di beberapa icon kota Palembang seperti Ampera, Bundaran Air Macur (BAM), Monpera dan termasuk Kantor Walikota palembang adapun jam pelaksanaannya mulai pukul 20.30 wib – 21.30 wib.

Selain acara kegiatan inti tadi, Anissa menuturkan komunitasnya juga menyelenggarakan berbagai kegiatan lainnya seperti dance dan akustik serta pembagian sebanyak 1.000 bibit pohon semua kegiatan ini takm lain untuk mememeriahkan gerakan hernat energi yang dilaksanakan pada tahun ke tiga ini.

“Dengan adanya upaya ini kami berharap dapat menanamkan kesadaran akan pentingnya hemat energi selain itu pula kita ingin menunjukkan bahwa Pemerintah kota Palembang bersama masyarakat Palembang mensupport penuh gerakan ini sebagaimana gerakan ini juga dilakukan di kota-kota laim bahkan hingga ke mancanegara,” tandasnya. (anz)