Rektor Faizal Minta Alumni Tidak Berfikir Jadi ASN
VIVA SUMSEL.COM, Palembang – Untuk menghadapi persaingan global dalam hal ekonomi, Rektor Universitas Sjakhyakirti Prof. Dr. Ir Faizal Daud, MS menghimbau lulusannya untuk tidak hanya terpaku menjadi ASN atau karyawan, melainkan menjadi pengusaha.
Hal tersebut diungkapkan Faizal Daud usai wisuda ke 39 progran strata 1 dan ke 18 program strata 2 di Hotel Aryaduta, Sabtu (05/08/2018).
Faizal Daud mengatakan, mahasiswa yang diwisuda berjumlah 461.
‘Konsep kedepan yang kami tekankan kepada lulusan adalah jangan hanya berpaku hanya menjadi karyawan. Tapi jadilah pengusaha, ” ujarnya.
Faizal Daud menuturkan, menjadi pengusaha itu bisa membuka bidang apapun.
“Jangan jadi pencari kerja. Di Sumsel ini, peluang untuk membuka usaha itu masih sangat besar. Apalagi saat ini perekonomian di Sumsel sedang berkembang. Sayang kalau sarjana tidak mampu mengambil peluang itu,” ucapnya.
Menurutnya, mahasiswa itu jangan malu untuk memulai usaha. Pasalnya, jika usaha sudah berkembang maka pendapatan yang diraih bisa melebihi gaji ASN atau karyawan.
“Kalau usahanya sudah berkembang bisa bergaji Rp 50 juta. Sedangkan menjadi karyawan bergaji kisaran Rp 3 juta,” bebernya.
Faizal Daud mengungkapkan, lulusan Sjakhyakirti 50 persen pegawai dan karyawan, sedangkan sisanya sebanyak 50 persen menjadi pengusaha.
Sejak berdirinya Universitas Sjakhyakirti telah melepas sarjana sebanyak 17.317 orang, yang menyebar di berbagai instansi pemerintahan maupun swasta. “Kita berharap lulusan Sjakhyakirti bisa membuka lapangan kerja, ” ucapnya.
Ketika disinggung Fakultas yang ada di Universitas Sjakhyakirti, Faizal Daud menuturkan, ada 5 Fakultas yakni Pertanian, Ekonomi, Hukum, Ilmu Administrasi, Keguruan dan Ilmu Pendidikan dan Program Pascasarjana.
“Yang paling banyak peminatnya adalah Fakultas Hukum dan Ekonomi. Yang kuliah di Fakultas Hukum banyak aparat. Sedangkan Fakultas Ekonomi adalah mahasiswa reguler,” paparnya.
Faizal Daud mengungkapkan, semakin meningkatnya disiplin yang diterapkan Universitas, jumlah mahasiswa baru terus meningkat setiap tahun.
“Ketika kualitas dosennya bagus, proses belajar semakin meningkat, dan disiplin kita tingkatkan, peminat kita semakin bertambah. (DNK)
There are no comments at the moment, do you want to add one?
Write a comment