Yasona Laoly Ingatkan ASN Kemenkumham Bekerja Profesional Dan Berdedikasi Tinggi
VIVA SUMSEL.COM, Palembang – Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly membuka secara resmi acara Orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang berjumlah 17.528 Orang dari seluruh Indonesia. Di Sumatera Selatan (Sumsel) sendiri acara digelar di Istana Gubernur Griya Agung, Senin (22/1).
Melalui teleconference, Yasonna H. Laoly menaruh harapan kepada para SDM yang telah bergabung mempunyai integritas dan dedikasi yang tinggi terhadap negeri, kedepan juga PNS yang diterima dapat melaksanakan tugas sebaik mungkin, mampu bekerja secara profesional, akuntabel, bertanggung jawab, membina jaringan kerjasama, transparan dan inovatif.
Lanjut Yasonna, bagian anak-anak bangsa yang memberikan informasi terbaik, tahapan pelatihan dan pembekalan harus diikuti ikuti dengan sebaik-baiknya, harus mempunyai kompetensi, untuk memberikan yang terbaik untuk kemenkumham, bangsa, negara, dan keluarga.
“ASN adalah pelayan masyarakat, jadi harus melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya. Nilai-nilai profesional harus diutamakan. Melalui seleksi yang dilakukan, kita mencoba melakukan secara baik, bersih dan akuntabel,”tukasnya.
Selain itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumsel H.Nasrun Umar menjelaskan, rekruitmen yang ada di Kemenkumham dilakukan secara transparan dan akuntabel dan yang terpenting lagi tidak pungut biaya.
“Saya yakini itu memang dilaksanakan dengan sebaik-baiknya tentu menghasilkan SDM terbaik. Harapan kita satu tahun, dididik, kemudian di evaluasi menghaslkan PNS berkualitas. Adanya PNS yang berkulitas diharapkan akan menjadikan visi dan misi negara ini tercapai dengan baik,” urainya.
Sementara, Kepala Kanwil Kemenkumham Sumsel Sudirman D Hury mengungkapkan, Jumlah CPNS sebanyak 610 dengan 561 orang sebagai penjaga tahanan, serta sisanya formasi umum seperti petugas imigrasi, Pembimbing Kemasyarakatan, analis hukum, dan dokter.
Lanjut Sudirman, dengan jumlah lulusan S1 sebanyak 49 orang, sisanya lulusan SMA tadi, diseleksi dengan sistem penyaringan yang sangat ketat oleh pemerintah, semoga kedepan yang diterima ini dapat menjadi agent perubahan, khususnya di lingkungan Kemenkumham Provinsi Sumsel.
Sudirman menambahkan, bagi yang telah menjadi bagian dari Kemenkumham bisa menjadi pribadi yang profesional dan mempunyai integritas yang tinggi, dengan acara orientasi ini dapat membangun ASN yang handal, dan bersih dari Narkoba, jangan pernah ada yang terlibat Narkoba tidak ada toleransi, akan diberhentikan secara tidak hormat tukasnya. (DNK)
There are no comments at the moment, do you want to add one?
Write a comment