Viva Sumsel

 Breaking News
  • Kloter Pertama Embarkasi Palembang Berangkat 12 Mei 2024 VIVA SUMSEL.COM, PALEMBANG – Embarkasi Palembang tahun ini akan memberangkatkan 8.506 jemaah haji. Kloter pertama akan masuk asrama haji pada 11 Mei 2024 dan diberangkatkan menuju Madinah pada keesokan harinya...
  • Indosat dan Mastercard Umumkan Kemitraan Cybersecurity Center of Excellence VIVA SUMSEL.COM, JAKARTA – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat or IOH) dan Mastercard hari ini menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk berkolaborasi dalam menjaga ekonomi digital Indonesia melalui peresmian Indosat-Mastercard Cybersecurity Center...
  • Tren Positif, Timnas Indonesia U-23 Gebuk Australia 1-0 VIVA SUMSEL.COM, DOHA – Indonesia meraih kemenangan pertamanya di Piala Asia U 23 2013 Garuda Muda membungkam Australia 1-0 lewat gol Komang Teguh. Indonesia menghadapi Australia di Abdullah bin Khalifa...
  • Polda Sumsel Musnahkan Ribuan Gram Sabu dan 183 Butir Ekstasi VIVA SUMSEL.COM, PALEMBANG – Direktorat reserse narkoba Polda Sumater Selatan musnahkan barang bukti narkoba hasil ungkap kasus sebelum lebaran. Narkoba yang dimusnakan dari delapan laporan polisi dengan 13 tersangka ungkap...
  • PPDB Harus Jauh dari Pungli VIVA SUMSEL.COM, PALEMBANG – Kepala Dinas pendidikan Provinsi Sumatera Selatan H. Teddy Meilwansyah, S.STP, M.M., M.Pd. melalui PLH Drs H Sutoko MSi., mengatakan mengenai substansi PPDB serta dasar hukum yang...

Kawasan Kumuh di Palembang Capai 2.581,84 Hektar

Kawasan Kumuh di Palembang Capai 2.581,84 Hektar
Oktober 03
17:15 2016

Viva Sumsel.com – Palembang, Dari rilis data yang dikeluarkan Dirjen Cipta Karya Kementrian PU dan Perumahan Rakyat menyebutkan bahwa kawasan kumuh di Kota Palembang mencapai 2.581,84 hektar. Angka ini cukup menasbihkan bahwa kota Palembang penyumbang angka tertinggi untuk kawasan kumun di Sumsel. Sedangkan secara total kawasan kumuh di Sumsel tercatat 3.155,35 Hektar.

Selain kota Palembang, ada enam kota/kabupaten lain yang bernasib sama yakni OKI 164,86 hektar, Muara Enin 124 Hektar, Lubuk Linggau 111,82 Hektar, OKU 81,6 Hektar, Pagaralam 65,8 hektar dan Prabumulih 27,64 hektar.

“Khusus untuk kota Palembang, kawasan kumuh sebagian besar tersebar di tepian sungai musi dan kawasan pemukiman padat penduduk,”ujar Ditjen Dirjen Cipta Karya Kementrian PU dan Perumahan Rakyat, Dodi Krsipatmadi, seraya menambahkan secara nasional kawasan kumuh di Indonesia mencapai 38.431 hektar. senin, (3/10).

Guna menekan angka ini maka Dirjen Cipta Karya terus mengadakan upaya-upaya menggalang sinergisitas dengan pemerintah daerah seluruh Indonesia termasuk di Sumsel. Salah satu upaya yang dapat dilakukan pemerintah daerah yakni dengan mengefektifkan sosialisasi diikuti tindak lanjut berupa relokasi pada warga didaerah kumuh itu, sehingga penanganan kawasan kumuh dapat berjalan maksimal.

Dodi juga memberikan catatan soal penanganan sampah, menurutnya harus ada peran aktif dari warga mengenai penaganan sampah ini, sebab sampah merupakan salah satu indicator kawasan kumuh dan  peran aktif dari warga sangat dibutuhkan guna menanggulangi persoalan ini

“TPS ditiap-tiap kelurahan mesti ada, tidak hanya itu saja TPA regional nya juga mesti ada,” ungkapnya.

Selain menyoroti kawasan kumuh, instansinya juga menaruh perhatian pada pencapaian sanitasi meski angkanya dinilai masuk lumayan baik dimana mencapai 61,6 persen sedangkan pada poin akses air minum saat ini pihaknya mencatat 68,11 persen. (anz).

 



About Author

redaksi Viva Sumsel

redaksi Viva Sumsel

Related Articles

0 Comments

No Comments Yet!

There are no comments at the moment, do you want to add one?

Write a comment

Only registered users can comment.

Email Subcribers

Loading

MEDIA PATHNER

Banner Partnership

BANNER PARTNERSHIP

Idul fitri 1445 h

Kalender

Oktober 2016
S S R K J S M
« Sep   Nov »
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
31  

Banner PARTNERSHIP

Karir Pad Widget