Viva Sumsel

VIVA SUMSEL.COM, PALEMBANG – Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, Prof. Taufik Marwa mengapresiasi kerja jurnalis dalam penyampaian informasi khususnya yang berkaitan dengan perkembangan Unsri.

Hal itu disampaikannya dihadapan para awak media saat menggelar media gathering dalam moment buka puasa bersama di rumah dinas Rektor Unsri Jalan Al Ghazali Bukit Besar, Palembang, Senin, (25/03/2024).

Taufik menuturkan selama ini telah terjalin kemitraan strategis antara Unsri khusunya unit kehumasan dengan awak media selaku penyampaian berita dan informasi.

Dirinya berharap sesuatu yang telah terbangun ini dapat dipertahankan atau bahkan mungkin lebih ditingkatkan.

“Unsri menghargai kerja jurnalis, peran jurnalis memang sangat strategis,”ujarnya.

Namun di satu sisi ia berharap, kerja jurnalis harus dibarengi dengan etika dan tanggung jawab. Pemberitaan yang diangkat ke publik hendaknya haruslah melalui konfirmasi terlebih dahulu agar tidak bersifat opini.

“Pada prisnsipnya kami menjunjung tinggi keterbukaan, kami tidak mungkin membendung informasi, misalkan ada suatu peristiwa yang bernilai negatif dan rekan-rekan jurnalis ingin mengkonfitmasi terkai hal itu maka kami siap membuka ruang komunikasi guna memberikan konfirmasi,”imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Taufik juga menyampaikan beberapa hal seperti pengumuman seleksi penerimaan mahasiswa baru, perubahan status Unsri dari Perguruan Tinggi – Badan Layanan Umum (PTBLU) menjadi Perguruan Tinggi  – Berbadan Hukum (PTNBH)  termasuk juga kegiatan tes seleksi mahasiswa baru yang dipusatkan di kampus Unsri Indralaya.

“Saya ingin merubah paradigma bahwa kampus Unsri itu terpusat di Indralaya, proses perkuliahan sejak mahaiswa baru dilakukan disana, ini artinya bagi calon mahasiswa yang memilih Unsri sebagai tempat studinya harus siap dengan kondisi lokasinya, Unsri tidak menyediakan alat transportasi kesana,”paparnya,

Selain itu juga ia menyampaikan, dirinya memang jarang berada di rumah dinas, Ia banyak menghabiskan aktivitasnya di kampus Indralaya, hal  ini dilakukan demi optimalisasi dalam menjalankan tugasnya sebagai pucuk pimpinan Unsri.

“Jadi jika ingin menemui saya silahkan datang kesini, saya terbuka dengan siapa saja, saya juga bersedia di konfirmasi jika ada hal-hal yang menyangkut lembaga pendidikan ini demi keberimbangan berita,”pungkasnya.

Repoter : Meriza