Open Tournament Nine Ball Walikota Cup
Viva Sumsel.com – Palembang, Bekerjasama dengan Pengcab Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kota Palembang dan Persatuan Hotel dan Restoran Seluruh Indonesia (PHRSI) Sumsel, DPD KNPI Kota Palembang menggelar turnamer Biliar Nine Ball Walikota Cup. Turnamen diikuti oleh 60 peserta dan belangsung selama dua hari, Jumat dan Sabtu (29/30/4).
Ketua KNPI Kota Palembang, H.Handry Pratama mengatakan, selain untuk menjaring atlet-atlet berbakat dari Sumsel tujuan diadakannya turnamen sebagai pemanasan menjelang PON XIX tahun 2016 di Jawa Barat dan PORPROV 2017.
Turnamen yang memperebutkan total hadian Rp 5,8 juta ini diikuti mayoritas atlet-atlet yang akan memperkuat Sumsel pada PON di Jawa Barat nanti. Selain dari Palembang atlet-atlet tersebut juga berasal dari berbagai daerah seperti dari Pagaralam, OKI dan Lubuk Linggau, Bahkan atlet andalan PON Sumsel, spesialis nine ball, Rico Kui Ciong juga turut ambil bagian dalam ajang ini.
“Pada hari kedua ini, turnamen telah memasuki fase 8 besar dimana setelah kemarin berlangsung babak penyisihan,” ujar Ketua DPD KNPI Kota Palembang periode 2015-2018, Handry Pratama saat menyaksikan pembukaan secara resmi oleh Kadin Dikpora Kota Palembang, Ahmad Zulinto di Hot Shot Biliar Jalan Dempo Palembang, Sabtu (30/4).
Menurutnya atlet-atlet biliar di kota ini perlu memperbanyak jam terbang salah satunya dengan mengikuti berbagai macam turnamen, seperti diketahui sepeninggal Hekta Akmad yang telah meninggal dunia dan irwanto yang hijrah ke Jawa Barat belum banyak atlet bilar sumsel yang mampu menyamai prestasi dari kedua orang tersebut.
“DPD KNPI Kota Palembang ingin bersinergi dengan Pemerintah kota Palembang, setelah melakukan beragam kegiatan lainnya, kali ini DPD melakukan kegiatan dibidang olahraga dan turnamen biliar ini merupakan salah satunya,” kata Handry.
Sementara, Kadin Dikpora Kota Palembang, Ahmad Zulinto mengatakan KNPI telah memainkan peranan penting bagi kemajuan suatu daerah dan kali ini KNPI membuktikan eksitensinya dengan menggeliatkan olahraga biliar di kota Palembang.
“Mudah-mudahan dalam turnamen ini akan lahir pebiliar-pebiliar handal dari Sumsel sehingga regenerasi pasca tidak adannya lagi Hekta Ahmad dan Hijrahnya Irwanto dapat tergantikan dan berlanjut pada prestasi baik di ajang PON maupun di ajang yang lebih tinggi lagi,” tandasnya (anz)
There are no comments at the moment, do you want to add one?
Write a comment