Viva Sumsel

 Breaking News

Ketua BMPS, Asnawi CK : Perguruan Swasta Harus Mendapat Perhatian Semua Pihak

Ketua BMPS, Asnawi CK : Perguruan Swasta Harus Mendapat Perhatian Semua Pihak
Maret 29
18:32 2017

VIVA SUMSEL.COM, Palembang – Melihat keberadaan sekolah swasta di Sumatera Selatan saat ini  kian tahun terus mengalami  kemerosotan,  minat wali siswa yang berbondong-bondong ingin memasukan anak-anaknya ke Sekolah Negeri membuat keberadaan sekolah swasta yang berada di kota Palembang mengalami keanjlokan.

Dalam mengembangkan dan memajukan perguruan swasta sekolah-sekolah yang berada dikota palembang kini dihadapkan dengan tantangan baru yang tentunya merugikan dan menghambat sekolah-sekolah swasta, Faktor-faktor  yang menjadi penghambat  salah satunya seperti  tidak mendapatkanya peserta didik baru atau berkurangnya murid pada ajaran baru sehingga berdampak membuat sekolah-sekolah swasta di Kota Palembang  terpaksa tutup.

Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta,Asnawai CK, saat di wawancarai vivasumsel.com, Rabu, (29/3) membenarkan adanya permasalahan yang kini dihadapkan oleh  sekolah-sekolah swasta di kota palembang.

Kepada wartawan ia mengatakan Penyebab dari sekolah swasta dikota Palembang terancam bubar tersebut dikarenakan tidak ada pembatasan pembatasan sekolah Negeri dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB), sekolah negeri kini menerima siswa sebanyak-banyaknya hingga sekolah tersebut sampai-sampai  membuat doule shif sekolah.

Kami selaku pengurus BMPS berharap agar permasalan yang dihadapi pengurus sekolah swasta ini mendapatkan perhatian dari pihak pemerintah dan dicarikan solusi bersama dalam mengatasi permasalahan yang kini dihadapkan sekolah-sekolah swasta di kota palembang

“Harapan kita   kepada pemerintah untuk tidak mentorelir sekolah negeri yang membuka double shif, mengendalikan jumla siswa perkelas dengan disesuaikan ketersediaan guru dan fasilitas lainya, jumla siswa perkelas untuk SD,SMP,SMA tidak melebihi 32 orang,kuota setiap sekolah Negeri, SD sampai SMA dimasukan/akomodasi kan dalam perwali/perda Kota Palembang untuk itu kami sangat mengharapkan PPDB tahun depan sudah dilaksanakn melalui lembaga lain secara online dan perlu dibentuknya tim Independent dalam pengawasan PPDB yang ketat” urainya

Ditambahkan Asnawi bahwa perguruan swasta harus mendapat perhatian dari semua pihak, masih ada dikotomi antara perguruan swasta dan dan pendidikan di negeri, ditambah lagi persoalan yag ada pada perguruan swasta, guru,siswa sarana prasarana , fasilitas yang perlu dicarikan solusi bersama dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Menoreh sejarahnya perguruan swasta lahir jauh sebelum Indonesia merdeka dan berkembang sejak zaman pergerakan nasional. Organisasi-organisasi penyelenggara perguruan swasta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa  telah banyak melahirkan kader-kader terbaik untuk bangsa, pahlawan, pejuang bangsa yang berperan dalam pergerakan Nasional dan proklamasi kemerdekaan, baik dalam mempertahankan kemerdekaan maupun mengisi pembangunan Nasional.

“Sebagai upaya melanjutkan dan meningkatkan peran serta membangun dan mengembangkan Pendidika Nasional maka dibentuklah yang namanya Musyawara Perguruan Swasta ( MPS) dan pada era kini telah disempurnakan menjadi Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS),” ujarnya

BMPS merupakan wadah perhimpunan dan kerja sama antar organisasi penyelenggara perguruan/sekolah swasta untuk mencapai cita-cita bersama dalam mencerdaskan kehidupan bangsa demi mewujudkan pendidikan nasional yang berkualitas (ali)

 

 

 

 

 

About Author

redaksi Viva Sumsel

redaksi Viva Sumsel

Related Articles

0 Comments

No Comments Yet!

There are no comments at the moment, do you want to add one?

Write a comment

Only registered users can comment.

Email Subcribers

Loading

MEDIA PATHNER

BANNER PARTNERSHIP

Kalender

Maret 2017
S S R K J S M
« Feb   Apr »
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  

Banner PARTNERSHIP

Karir Pad Widget