Kontingen Sumsel Usung Misi Masuk 10 Besar POMNAS Makassar
VIVA SUMSEL.COM, Palembang – Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (BAPOMI) Sumatera Selatan (Sumsel) mentargetkan Kontingen Sumsel dapat masuk 10 besar pada Pekan Olahraga Nasional (POMNAS) ke XV di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Event dua tahunan ini akan berlangsung selama satu pekan mulai tanggal 14 – 21 Oktober 2017.
Ketua BAPOMI Sumsel, Zulkarnain mengatakan, kontingen Sumsel turun dengan kekuatan 105 Atlet. Mereka akan berlaga pada 13 cabang olahraga yang dipertandingkan. Sumsel sendiri mentargetkan dapat mendulang 6 medali emas dari beberapa cabor yang menjadi unggulan seperti catur, renang, voli dan tennis
Selain ke 13 cabor tadi, Zulkarnain menambahkan, kontingen Sumsel juga mengirimkan satu perwakilan atlet untuk cabor Eksibisi yakni cabor selam dimana cabor ini direncanakan pada POMNAS berikutnya masuk dalam salah satu cabor yang akan resmi dipertandingkan.
“Semua atlet yang ikut telah mejalani training centre selama satu bulan, mereka merupakan mahasiswa dari 10 perguruan tinggi yang ada di Sumsel,” ujar Zulkarnain usai pelepasan kontingen Sumsel oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel, Nasrun Umar, di aula Bina Praja Setda Sumsel, Rabu, (11/10).
Mengenai peta kekuatan, dikatakannya selain kontingen tuan rumah kontingen dari daerah-daerah di pulau jawa merupakan kontingen terkuat meski begitu pihaknya tetap optimis dapat berbicara lebih banyak dan minimal memperbaiki peringkat dengan masuk 10 besar.
“Pada POMNAS di Aceh pada 2015 lalu, Sumsel hanya mampu berada di posisi ke 11, dan tahun ini bertekad masuk 10 besar,” tegasnya.
Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel, Nasrun Umar meminta agar kontingen Sumsel mampu berbicara banyak, Masyarakat Sumsel dikatakannya dikenal sebagai etnis yang pantang menyerah. Filisofi ini diharapkannya dapat menular pada jiwa juang atlet-atlet Sumsel dalam mengharumkan nama sumsel di kancah nasional khususnya di bidang olahraga.
“Kita ini terkenal sebagai etnis pantang menyerah, tunjukkan itu dalam pertandingan nanti,” tegas Nasrun.
Selanjutnya ia berpesan kepada seluruh kontingen Sumsel untuk memperhatikan beberapa aspek dalam sebuah kompetisi, seperti persiapan, konsentrasi dan yang terakhir cek kesiapan alat yang digunakan dalam pertandingan.
“Seorang atlet harus bisa konsentrasi, disiplin bugar, sehat dan yang terpenting lagi adalah cek peralatan pertandingan yang akan digunakan jangan sampai alat itu malah mempengaruhi performance dilapangan,” tuturnya. (anz).
There are no comments at the moment, do you want to add one?
Write a comment