Viva Sumsel

VIVA SUMSEL.COM, Palembang – Babak pertama semifinal leg pertama Piala Presiden 2018 antara Sriwijaya FC vs Bali United di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu (11/2), berakhir imbang tanpa gol.

Bertindak sebagai tuan rumah, Sriwijaya FC menampilkan permainan menyerang sejak menit pertama semfinal leg pertama Piala Presiden 2018. Laskar wong kito sangat berambisi mencetak gol sebanyak-banyaknya dan mendapat keuntungan dari leg pertama.

Bermain menekan diawal pertandingan, Sriwijaya mendapat peluang di menit ke 11 lewat Manucherkhr Dzhalilov, namun umpan yang dilepaskan oleh Marckho Merauje tidak bisa dimaksimalkan oleh Djalilov, tendangannya berhasil diblok kiper Wawan Hendrawan.

Terus menyerang, Sriwjaya kembali memperoleh peluang kedua, kali inidi menit 16 lewat tendangan spekulasi Dzhalilov dari luar kotak penalti namun lagi-lagi tidak membuahkan gol.

Sepanjang babak pertama, klub berjuluk Laskar Wong Kito ini berhasil mengurung pertahanan Bali United.Namun, kegemilangan Wawan Hendrawan di bawah mistar dan kurang tenangnya para pemain Sriwijaya FC dalam memanfaatkan peluang yang didapat membuat babak pertama berakhir tanpa gol.

Memasuki babak kedua, Sriwijaya FC masih mengendalikan jalannya pertandingan. Namun, Bali United mampu mengancam terlebih dulu di meni ke-54 lewat sepakan keras Nick van der Velden, tetapi tendangannya masih melebar.

Tuan rumah kembali mengancam lewat aksi Dzalilov pada menit ke-61. Pemain asal Tajikistan itu melepaskan tendangan keras di dalam kotak penalti Bali United, tetapi belum berbuah gol.

Selang tujuh menit kemudian giliran Konate yang membuat pertahanan Bali United kocar-kacir. Sayangnya, tendangan eks penggawa Persib Bandung itu masih bisa ditepis Wawan.

Pertandingan sempat terhenti pada menit ke-85 karena ada beberapa lampu di stadion yang mati sehingga mengganggu pencahayaan

Setelah laga dilanjutkan, skor imbang tanpa gol tidak berubah. Selanjutnya, kedua tim akan kembali bertemu pada leg kedua yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (13/2). (Net)