Viva Sumsel

VIVA SUMSEL.COM, Palembang – PT Bukit Asam (PTBA) terus menargetkan peningkatan produksi batubara. Di tahun 2019 ini, pengangkutan batubara ditargetkan mencapai 25,3 juta ton. Jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 23,1 juta ton.

Senior Manager Penanganan Angkutan Batubara PT BA, Kris Tjahajaning Tyas, mengatakan, produksi batubara terus mengalami peningkatan. Di 2017, produksi batubara mengalami peningkatan sebanyak 4 juta ton. Sementara tahun lalu, naik 2,5 juta ton.

“Untuk tahun 2019 ini kita targetkan naik kembali menjadi 2,2 juta ton,” ucap Kris, Kamis (24/1).

Kris menjelaskan, setiap tahun pihaknya selalu manaikkan target. Bahkan di 2020, sudah ditargetkan kenaikan sebanyak 5 juta ton batubara sehingga target pengiriman menjadi 30,3 juta ton. “Tahun ini kita bisa bilang pemanasan untuk peningkatan di tahun 2020 nanti,” katanya.

Kris juga mengatakan, pihaknya bersama PT KAI terus bersinergi untuk melakukan pengiriman batubara. Dari pertambangan yang ada di Tanjung Enim menuju Palembang.

“Operator tetap PT KAI, sebab sejarah pembentukan kedua perusahaan memang bertujuan untuk menjaga ketahanan energi nasional. PT BA sebagai produsen, PT KAI selaku transporter dan PLTU Suralaya sebagai penyedia energy,” terangnya.

Untuk mengimbangi target setiap tahunnya, Kris mengakui, pihaknya juga selalu menambah sarana dan prasarana lainnya.

“Kami selaku perusahaan telah menambah sejumlah infrastruktur pendukung. PT KAI juga pastinya melakukan sejumlah persiapan. Kita berharap target produksi batubara ini bisa tercapai,” tutupnya. (anz)