Viva Sumsel

VIVA SUMSEL.COM, Palembang – Menteri Pariwisata Arif Yahya mengungkapkan sport tourism yang ada di Sumatera Selatan sudah menjadi kebanggan setiap warga Indonesia maupun mancanegara, Apalagi Sumsel pernah menjadi tuan rumah Asian Games.

“Keberhasilan Sumsel menggelar even internasional,  membuat Sport tourism Sumsel sangat tinggi.  Fokus saja itu, ” ujarnya saat diwawancarai usai Dialog publik pembangunan manusia dalam peningkatan produktivitas masyarakat berbasis pariwisata lokal di Graha Unsri,  Rabu (6/2).

Dia menjelaskan,  untuk makanan khas seperti pempek,  itu tidak terlalu mempengaruhi pariwisata di Sumsel.

“Sport tourims di Palembang ini tidak ada yang ngalahin. Karena di Jawa tidak ada sport fasilitis yang lengkap.  Kedepan saya setuju disini digelar even internasional, ” ucapnya.

Menurutnya,  rugi besar,  kalau ada even,  pengusaha lokal tidak promosikan produk dan jasanya. Apalagi ada ratusan bahkan ribuan media yang datang.

“Rugi besar kalau internasional even,  pengusaha tidak mempromosikan usahanya,” katanya.

Arif menerangkan,  untuk pariwisata pendapatan negara sekitar  20 miliar dolar Amerika.  Untuk sektor pariwisata,  masuk tiga besar.   “Untuk destinasi,  pemasaran,  dan SDM semua saya kerjakan kelas dunia, ” katanya.

Disinggung kenaikan harga tiket pesawat dia menuturkan,  ada pengaruhnya. Untungnya,  menhub merevisi itu,  sehingga cenderung turun.

“Pengaruhnya besar.  Boleh naik tapi bertahap,  sebesar inflasi atau pertumbuhan ekonomi. Tiket yang naik domestik,  banyak yang protes.Karena jadi mahal, pengaruhnya langsung,” tandasnya.

Sementara Walikota Palembang Harnojoyo menuturkan, Untuk mendorong pengembangan dibidang sektor pariwisata, Pemkot Palembang telah merumuskan sejumlah kebijakan daerah, karena saat ini kota Palembang memiliki 11 zona pengembangan Pariwisata yang siap dikembangkan dan membutuhkan dukungan pusat,” tuturnya. (DNK)