Tak Mau Ketinggalan, Relawan Lematang Bagi Ribuan Masker di Kecamatan Tanah Abang
VIVA SUMSEL.COM, Penukal Abab Lematang Ilir -Virus corona deasae 2019 yang saat ini menjadi pandemi dunia tidak terkecuali Kecamatan Tanah abang Kabupaten PALI .
Relawan Lematang sebuah organisasi kemasyarakatan Kecamatan Tanah abang yang merasa peduli dan turut prihatin atas penyebaran covid 19 di Kabupaten PALI hari ini membagikan sebanyak 6000 masker berbahan kain ke pengguna jalan di simpang 4 ibukota Kecamatan Tanah abang Selasa 21/4.
Menurut Dimyati Spd ketua Relawan Lematang pembagian masker kepada pengguna jalan dan masyarakat umum hari ini sebagai bentuk prihatin dan ikut mengupayakan pencegahan penyebaran virus corona .
Dalam kesempatan tersebut Relawan Lematang yang berjumlah sekitar 20 orang mengingtkan masyarakat Tanah abang untuk sebisa mungkin diam di rumah saja atau kalaupun harus keluar harus memakai masker.
“Sebaiknya patuhi anjura pemerintan, diam dirumah saja selama pandemi corona ini,”Jelas Dimyati yang hari itu di dampingi jajaran kepengurusan Relawan Lematang antara lain Syahputra Iwan Nurdin .
Adapun masker tersebut di samping di distribusikan kepada pengguna jalan juga di bagikan di setiap desa di Kecamatan Tanah abang setiap kepengurusan Relawan Lematang ikut memeberikan masker jelas ,Iwan Nurdin salah seorang pengurus Relawan lematang.
Masker saat ini terbilang sulit di cari di toko tidak seperti biasanya oleh karna itu Relawan lematang dengan kegiatan ini dapat membantu pencegahan penyebaran virus corona khusunya di Kecamatan Tanah abang ,ungkapnya di sela-sela bagi bagi masker dari bahan kain di Simpang 4 Tanah abang .
Dimyati salah satu toko pendidik Kecamatan Tanah abang mengatakan kegiatan ini merupakan kerjasama dengan berbagai pihak khususnya juga pembina Relawan Lematang Heri Amalindo.
“Mudah-mudahan apa yang kami lakukan hari ini bermanfaat nagi masyarakat, kita ingin pandemi corona ini segera berakhir,”pungkasnya (Eddi)









There are no comments at the moment, do you want to add one?
Write a comment