Viva Sumsel

VIVA SUMSEL.COM, Palembang – Pandemi masih belum usai dan terus berdampak kepada masyarakat dari berbagai aspek.

Dompet Dhuafa Sumatera Selatan terus berusaha membantu meringankan kesulitan masyarakat terdampak, terutama masyarakat dhuafa yang semakin kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Sebagai bentuk upaya dalam Aksi Peduli Dampak Corona (APDC), Dompet Dhuafa (DD) Sumatera Selatan berkolaborasi dengan PT PLN UPMK III Palembang memberikan bantuan Gerobak Laju (Lapak Juang) kepada 10 kepala keluarga masyarakat dhuafa yang memiliki Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Adapun 10 UMKM sebagai Penerima Manfaat (PM) Bantuan Gerobak Laju tersebut adalah

1. Model & Tekwan Bang Bambang
2. Model & Tekwan Nanak
3. Model & Tekwan Mang Wanda
4. Model Ikan & Gendum Mang Jidin
5. Model & Tekwan Pak Sarim
6. Model & Tekwan Sailan
7. Model & Tekwan Pak Untung
8. Model & Tekwan Pak Komarudin
9. Siomay & Batagor Bang Ali
10. Bakso Joles

10 UMKM tersebut sebelumnya telah di survey secara langsung dan lolos uji kelayakan menerima bantuan oleh tim DD Sumsel.

Pimpinan DD Sumsel, Kusworo Nursiddik menyampaikan bahwa 10 UMKM yang diberikan bantuan gerobak ini sebelumnya telah dilakukan asesment secara langsung,

“Kami assesment dan survey kondisi masyarakat dhuafa, usaha yang sudah berjalan namun kondisi kelayakan gerobak usahanya sudah tidak layak lagi,”ujarnya. Kamis, (5/11/2020) saat penyerahan bantuan di kantor DD Sumsel, jalan Basuki Rahmat Palembang.

Kusworo Nursidik menambahkan di Kantor DD Sumsel, Jl. Basuki Rahmat No.1607E, telah dilakukan launching penyerahan bantuan Gerobak Laju secara simbolis yang dihadiri langsung oleh pimpinan DD Sumsel, Ketua CSR PT PLN UPMK III Palembang, Fitrianza, dan juga disaksikan oleh perwakilan dari Dinas Sosial Provinsi Sumsel.

Sementara itu, Ketua CSR PT PLN UPMK III Palembang, Fitrianza mengatakan  dana yang diberikan dalam program bantuan gerobak Laju ini merupakan dana CSR sebagai bentuk pertanggungjawaban dan dukungan PT PLN UPMK III Palembang kepada masyarakat Bersama DD Sumsel mewujudkan program ini.

“Mudah-mudahan apa yang kami lakukan hari ini dapat memberikan hasil yang optimal sehingga berpeluang menjadi program yang berkelanjutan.”, ungkap Fitrianza.

Menurutnya program bantuan Gerobak Laju ini juga termasuk ke dalam serangkaian program Keluarga Tangguh DD Sumsel yang beberapa waktu telah diresmikan tanggal 14 Oktober 2020 lalu.

Program Keluarga Tangguh Merupakan program pembinaan dan pendampingan bagi UMKM secara berkala selama 1 tahun, serta adanya pemberian bantuan yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing PM seperti bantuan gerobak, bahan baku jualan, alat-alat perlengkapan usaha, branding usaha.

Salah satu PM Gerobak Maju, Sarim mengucapkan rasa syukur atas bantuan yang diterimanya.

“Alhamdulillah, dengan adanya bantuan gerobak baru ini semoga dapat membantu meningkatkan penjualan saya,  beberapa waktu lalu telah ada bantuan bahan baku jualan dan peralatan perlengkapan usaha juga, Terima kasih kepada Dompet Dhuafa dan PT PLN atas bantuannya,” Ucap Sarim.

Ia berharap dengan adanya program ini dapat bersama menguatkan ekonomi keluarga di Indonesia, terutama Sumsel.

Desty selaku pengampu program Keluarga Tangguh, juga berharap ke depannya pembinaan serta pendampingan PM dapat diikuti dengan baik.

“Semoga bantua gerobak baru tidak hanya bisa membantu meningkatkan usaha berjualan PM, tapi juga mampu meningkatkan skill dan wawasan PM dalam usahanya agar dapat lebih berkembang,”tuturnya. (anz)