Viva Sumsel

VIVA SUMSEL.COM, Muara Enim – Pemerintah Kecamatan Muara Enim Kabupaten Muara Enim lakukan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang di laksanakan di Aula Kantor Kecamatan Muara Enim, Selasa (19/02/2019).

Namun, acara musyawarah yang dilakukan satu tahun sekali ini ternyata sama sekali tidak di hadiri oleh satupun anggota DPRD Kabupaten Muara Enim daerah pilih (Dapil) satu.

Padahal acara sepenting ini, anggota DPRD yang bertindak sebagai wakil rakyat harus hadir menyampaikan

Suharto warga Kelurahan Air Lintang mengeluhkan anggota DPRD yang tidak hadir.

“Kami berharap ada perwakilan DPRD hadir, agar bisa memberitahukan keluhan kami selama ini, kalau mereka tidak hadir, kami harus bicara pada siapa,” keluhnya.

Ketidakhadiran anggota dewan ini juga mendapat kritikan dari kepala Desa (KADES) Saka Jaya yang mengatakan seharusnya anggota DPRD Muara Enim harus hadir karena ini  membahas masalah warga Muara Enim.

“Inikan agenda penting, masak mereka (anggota dewan : red) tidak datang, ya jelas kami kecewa, “keluhnya

Hal senada juga disampaikan Kades Kepur  Herwanudin, dirinya menganggap bahwa DPRD itu tidak pro rakyat, karena dianggap tidak mau mendengarkan keluhan rakyatnya.

“Sangat-sangat kecewa, padahal disinilah tempat kami mengeluh, tapi mereka tidak hadir,”ucapnya

Sementara, Camat Muara Enim, Asarli Manudin mengatakan kalau pihaknya telah memberikan surat undangan kepada mereka, kalau hari ini Kecamatan Muara Enim akan melakukan Musrenbang.

“Iya sudah kita berikan surat undangan, setelah itu kita tidak tau lagi,” ujarnya singkat.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Muara Enim, Aries HB saat di hubungi Awak media mengatakan kalau dalam kegiatan tersebut, anggota DPRD tidak wajib hadir, akan tetapi karena itu masalah dapil, harusnya anggota DPRD dapil satu hadir untuk mendengarkan keluhan di dapilnya.

“Untuk undangan sudah dapat dari Kecamatan, mungkin mereka tidak hadir karena sedang ada kegiatan lain atau lagi sedang dinas luar, maklumlah ini kan masa kampanye, jadi mereka lebih memilih mendatangi daerah yang dianggap penting dalam basisnya, jadi semua nya sibuk,” tuturnya.(anz)